https://banjarnegara.times.co.id/
Berita

Masyarakat Jangan Malu Periksa TBC, Penyakit Ini Bisa Disembuhkan

Rabu, 12 November 2025 - 17:05
Bupati Banjarnegara: Masyarakat Jangan Malu Periksa TBC, Penyakit Ini Bisa Disembuhkan Bupati Banjarnegara dr Amalia Desiana menerima penghargaan dari Pemprov Jawa Tengah pada puncak HKN ke-61 di Pendapa Dipayuda Adigraha. (FOTO: Muchlas Hamidi/TIMES Indonesia)

TIMES BANJARNEGARA, BANJARNEGARABupati Banjarnegara dr Amalia Desiana meminta masyarakat jangan malu memeriksakan diri ke dokter jika terindikasi mengidap penyakit TBC. Karena penyakit ini bukan aib dan bisa disembuhkan permanen.

‎"Kembali kami tegaskan, bahwa TBC ini bukan sebuah aib atau penyakit turunan. Penyakit ini bisa disembuhkan," tegas Bupati Banjarnegara dr Amalia Desiana, usai menghadiri resepsi puncak Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-61 di Pendapa Dipayuda Adigraha, Rabu (12/11/2025).

‎Kepada para tenaga kesehatan, Bupati Banjarnegara dr Amalia Desiana menekankan pentingnya kesabaran dan soliditas Nakes saat memberikan pelayanan kepada masyarakat pasien atau pasien.

‎"Kami tidak ada bosannya meminta tenaga kesehatan di seluruh Banjarnegara untuk berkomitmen melayani masyarakat dengan baik. Perlakukan orang lain seperti kita ingin diperlakukan," ujarnya.

‎Ia berharap, saat komitmen itu telah tertanam didalam pikiran dan hati nurani pada setiap tenaga bidang kesehatan, maka dia akan lebih bisa berlaku sabar dan hasilnya akan maksimal.

‎Diakuinya, walaupun karakter di masyarakat berbeda-beda, kita harus tetap melayani pasien dengan sepenuh hati. 

‎"Kami juga menyampaikan terima kasih kepada Pemprov Jateng telah memberikan bantuan alat pemeriksaan TBC keliling. Semoga dengan alat ini jangkauan akan lebih luas ke pelosok Banjarnegara," tandasnya.

‎Tetap Waspada Walau TBC Rendah

‎Ditanya terkait jumlah pengidap penyakit TBC di Banjarnegara, Bupati dr Amalia Desiana menambahkan jika kasus penyakit masih rendah. 

‎Tapi kondisi ini lanjut Bupati, malah membuat dirinya harus lebih waspada karena kasus yang rendah ini bukan berarti rendah juga pengidapnya. "Yang kami takutkan, karena belum terdeteksi secara maksimal," imbuh Bupati Banjarnegara dr Amalia Desiana.

‎Sementara itu, kepala Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Banjarnegara dr Latifa Hesti Purwaningtyas menyampaikan, rangakaian HKN ke-61 DKK Banjarnegara digelar berbagai kegiatan, diantaranya kegiatan mulai lomba video pendek Sosialisasi TBC, bola voli, jalan sehat, lomba tumpeng yang diikuti oleh seluruh Puskesmas se Kabupaten Banjarnegara.

‎"Tinggal satu agenda dari DKK Banjarnegara, yakni pengobatan gratis dokter gigi. Nanti kita akan menyasar ke sekolahan di Banjarnegara," katanya.

‎Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah mengapresiasi kegiatan HKN ke-61 yang digelar DKK Banjarnegara penuh semangat dan inovatif.

‎Disampaikan, kebijakan pembangunan kesehatan masa kini, kita tidak hanya menunggu orang yang sakit datang ke pusat layanan kesehatan, akan tetapi kita harus turun ke masyarakat mengedukasi, menggerakkan dan membangun kesehatan sejak dini.

‎Ia meminta setiap rumah, sekolah, tempat kerja, ibadah sebagai sekolah kesehatan. 

‎Kegiatan puncak peringatan HKN ke-61 DKK Banjarnegara dihadiri pula oleh Kepala DKK Jawa Tengah, Ketua Tim Penggerak PKK Banjarnegara, ketua Komisi IV DPRD Banjarnegara Dedi Suromli SPd dan anggota, para direktur rumah sakit, asisten Bupati serta kepala OPD serta Kepala Puskesmas se Kabupaten Banjarnegara dan jajaran.

‎Dalam kesempatan ini juga diserahkan tiga buah ambulance dan piala dan uang pembinaan kepada pemenang lomba menghias tumpeng 1 - 3 yakni UPTD Puskemas Banjarnegara 1, UPTD Puskesmas Madukara 1 dan UPTD Puskesmas Kalibening, Kabupaten Banjarnegara. (*)

Pewarta : Muchlas Hamidi
Editor : Deasy Mayasari
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Banjarnegara just now

Welcome to TIMES Banjarnegara

TIMES Banjarnegara is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.